ARTIKELBERITA

ZAKAT, BAGIAN TERPENTING NAMUN SERING TERABAIKAN

Jayapura, (19/4) – Yayasan Pendidikan Islam (YAPIS) Pusat di Tanah Papua melaksanakan kegiatan Buka Puasa Bersama Keluarga Besar YAPIS di Tanah Papua, pada Rabu (19/4). Hadir dalam kegiatan ini adalah Ketua Umum YAPIS Pusat di Tanah Papua, DR. Muhammad Musa’ad, M.Si, didampingi Sekretaris Umum, H. Heri Wahyudianto, SE.; Ketua Dewan Pembina YAPIS Pusat, Thaha Muhammad Alhamid; Ketua YAPIS Cabang Kota Jayapura, Drs. H. Hadiyana, MM; Ketua YAPIS Cabang Kabupaten Keerom, Kewa Aman Raden, S.Pd., M.M.Pd serta seluruh Kepala Sekolah dan guru di lingkungan YAPIS Cabang Kota Jayapura.

Dalam kegiatan yang berlangsung di Auditorium H. Syamsudin Ponto, Universitas YAPIS Papua (UNIYAP) tersebut, juga dilaksanakan pembagian hasil pengumpulan zakat secara simbolis.

Untuk diketahui, YAPIS Pusat di Tanah Papua telah memiliki Unit Pengumpul Zakat (UPZ) YAPIS Pusat di Tanah Papua. SK Pembentukan unit telah diserahkan langsung oleh Kepala Badan Amil dan Zakat Nasional (BAZNAS) Kantor Kementerian Agama Provinsi Papua, Ir. H. Merza Edy Nadzari pada kegiatan peringatan 1 Muharram 1444 H (31 Juli 2022) lalu.

Dalam kesempatan tersebut, UPZ menyerahkan hasil pengumpulan melalui program donasi Ikhlas, yaitu (1) Ikhlas Berbagi Ifthar, (2) Ikhlas Juara Ramadhan, dan (3) Kado Lebaran Keluarga. Hasil tersebut diserahkan kepada penerima yang terdiri dari para guru honor TK/RA, SD/MI, SMP, SMA dan SMK YAPIS, para peserta didik, orang tua peserta didik dan masyarakat sekitar.

Ketua Umum YAPIS Pusat di Tanah Papua, Muhammad Musa’ad menyampaikan apresiasi atas kinerja UPZ YAPIS Pusat. Dirinya mengakui, zakat merupakan faktor penting yang sering dilupakan atau malah salah pengelolaan. Karena itu, menurutnya, apa yang telah dilakukan UPZ YAPIS Pusat sangat baik.

“Salah satu yang sangat penting, dan terkadang terabaikan oleh kita adalah zakat. Kita selalu diingatkan untuk membayar zakat fitrah, seakan-akan zakat itu zakat fitrah saja. Itu pasti. Namun juga harus diingat bahwa zakat yang lain juga memiliki potensi yang sangat besar. Dirilis oleh BAZNAS, bahwa potensi umat ini sebenarnya antara 350-600 trilyun, namun baru yang bisa difungsikan itu antara 25-30 trilyun. Berarti masih sangat banyak potensi, dan dengan adanya UPZ ini, saya berharap harus lebih kreatif lagi mencari sumber-sumber dan mengingatkan kita semua untuk menyelesaikan persoalan zakat kita, baik zakat mal maupun zakat-zakat yang lain” urai pria kelahiran Fakfak tersebut.

Menurut Musa’ad kerja kreatif UPZ diperlukan dalam optimalisasi, menggali dan mengumpulkan zumber-sumber zakat dari umat.

“Tadi, kita sudah saksikan, bahwa ada saudara-saudara kita yang mendapatkan manfaat dari zakat ini. Jadi, tentu akan lebih banyak yang mendapat manfaat jika kita dapat menggali lebih banyak sumber lagi” lanjutnya.

UPZ YAPIS Pusat di Tanah Papua memiliki unit pengumpul zakat di seluruh UPT (Sekolah) maupun perguruan tinggi YAPIS di Tanah Papua. Kehadiran UPZ ini adalah untuk membantu masyarakat mengumpulkan dan menyalurkan zakatnya kepada yang berhak. UPZ berada dibawah koordinasi BAZNAS Provinsi Papua.

Semoga upaya ini, dapat membantu mengumpulkan dan mengelola potensi zakat sebagai potensi terbesar dalam mewujudkan masyarakat Islam yang sejahtera, adil dan makmur. *

(TAM)

13 thoughts on “<strong>ZAKAT, BAGIAN TERPENTING NAMUN SERING TERABAIKAN</strong>

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *